Madinah, Jeddah dan Qatif Diguncang Bom Bunuh Diri

Bom Bunuh Diri -  Tiga kota di Arab Saudi diguncang bom bunuh diri, yaitu di kota Madinah, Jeddah dan Qatif. Ketiga serangan ini disebut-sebut merupakan serangan yang telah dikoordinasi sebelumnya. Serangan ini terjadi di bulan Ramadhan yang merupakan bulan yang mulia bagi umat Islam, dan hanya dua hari menjelang hari besar umat Islam yaitu IdulFitri.

Serangan bom terjadi pada Senin sore (4/7) menjelang berbuka puasa. Ledakan ini terjadi di markas keamanan yang berada di dekat Masjid Nabawi, Madinah . Madinah merupakan salah satu kota suci bagi umat Islam selain Kota Makkah.

Berdasarkan informasi terbaru dikabarkan jumlah korban sementara yaitu sebanyak 5 orang, yang terdiri dari tiga orang pelaku bom bunuh diri dan dua orang petugas keamanan.

Dalam salah satu rekaman video amatir di situs berbagi video Youtube, menunjukkan adanya kobaran api dan beberapa ledakan di sebuah parkiran mobil. Banyak warga yang berdatangan untuk melihat dan mencoba untuk membantu para korban. Selain itu juga terdengar suara sirine ambulan yang menuju kobaran api. Dalam sebuah gambar terlibat seorang yang penih luka terbaring pada sebuah tandu yang dibawa oleh petugas kesehatan.

Sebuah gambar menunjukkan adanya kempulan asap tebal yang mengepul di dekat area Masjdi Nabawi. Didalam masjid Nabawi terdapat makam Nabi Muhammad SAW, yang merupakan nabi besar bagi umat Islam.

Di Kota Qatif sendiri kurang lebih terjadi satu atu du ledakan yang terjadi di dekat sebuah masjid Syiah. Pelaku Bom bunuh diri tewas dalam peristiwa tersebut. Kota Qtif merupakan salah tempat berkumpulnya warga yang beraliran Syiah.

Beberapa waktu sebelumnya, serang bom bunuh diri juga terjadi di dekat konsulat AS di kota Jeddah. Pada serangan tersebut menewaskan seorang pelaku bom bunuh diri dan setidaknya ada dua orang yang terluka akibat serangan itu. Seorang pejabat keamanan Negara Saudi menyatakan bahwa pelaku penyerangan memarkin mobil di dekat konsulat AS yang berada di Kota Jeddah sebelum meledakkan diri.

Tweet